Waktu Baca: 3 menit

Setelah lama nggak muncul, saya sangat menunggu anime Rurouni Kenshin Remake, dan mungkin begitu juga dengan kamu.

Saya berani bilang, bahwa Rurouni Kenshin atau Samurai X adalah anime terbaik di dekade 90-an. Generasi 90-an mana yang gak pernah mendengar nama besar anime tersebut coba? Saking populernya anime ini di tahun 90an, Warner Bros sampai bikin lima film live actionnya yang sukses berat!

Sayangnya, berbeda dengan Generasi 90-an, Generasi 2000-an ke atas jarang yang nonton animenya. Mereka cuma nonton live actionnya doang. Alasannya? Tentu saja karena kualitas audio visualnya yang gak relate sama sekali untuk Generasi 2000an ke atas yang tumbuh dengan kualitas audio visual anime yang jauh lebih bagus daripada anime tahun 90-an.

Bagi yang tumbuh dengan nontonin anime lawasnya kayak saya, ada angin segar untuk kita semua. Versi rekame animenya akan tayang tahun depan dengan teknologi terbaru sehingga kualitas audio visualnya nggak perlu kita ragukan lagi. Ada banyak harapan yang tertumpu pada Rurouni Kenshin versi remake ini, terlihat dari komentar para penggemarnya di trailernya di YouTube. Saya sampai teriak histeris saking bahagianya saat mendengar berita ini!

Cerita Rurouni Kenshin

Cerita Rurouni Kenshin ini sebetulnya cukup umum dalam dunia manga. Yang pasti tokoh utamanya ganteng, jago berkelahi dan digandrungi banyak wanita. Pada perjalanannya dia bertemu banyak orang, yang kemudian menjadi lawan dan kawannya. Endingnya juga sudah bisa kita tebak sedari awal.

Ada banyak adegan pertarungan hidup dan mati dan tokoh utamanya secara ajaib bisa menang di saat-saat akhir ketika nyawa sudah di ujung tanduk. Tentunya, dengan berteriak dengan penuh semangat seperti puluhan anime yang sudah biasa kita tonton selama ini.

Selain itu, tokoh lainnya di anime ini pun gak kaleng-kaleng. Pasalnya, masing-masing tokoh di dalamnya memiliki motivasi yang berbeda mengapa mereka sangat dendam pada pemerintah Jepang. Masing-masing dari mereka bertekad untuk mewujudkan impiannya masing-masing dengan ideologinya sendiri-sendiri.

Yang bikin beda anime ini dengan anime lainnya yang sudah biasa kita tonton, berbagai tokoh dan peristiwa yang tersaji pada anime ini betul-betul terinspirasi dari tokoh dan peristiwa sejarah beneran, lho!

Baca juga: Shinzo Abe Meninggal (Hampir) Tanpa Kesan di Jepang

Cerita yang tersaji pada anime ini terjadi setelah penggulingan peristiwa Restorasi Meiji. Bagi yang belum tahu, Restorasi Meiji adalah sebuah era yang dicapai rakyat Jepang setelah menggulingkan kekuasaan Klan Tokugawa yang sudah berkuasa selama lebih dari 250 tahun. Nah, Kenshin Himura, tokoh utama anime ini adalah “pesuruh” para imperialis dalam menggulingkan pemerintahan Klan Tokugawa.

Kenshin Himura pun terinspirasi dari sosok Hitokiri (pembunuh) sungguhan di Jepang pada era Perang Bakumatsu. Gak cuma Kenshin saja, anime ini pun menampilkan kelompok samurai legendaris bernama Shinsengumi yang merupakan “pesuruh” dari Klan Tokugawa pada era Perang Bakumatsu. Shinsengumi ini jelas merupakan lawan dari Kenshin yang berpihak pada para imperialis dalam menggulingkan Klan Tokugawa.

Makanya, anime ini istimewa banget bagi saya dan jutaan penggemarnya di seluruh dunia. Ceritanya gak kaleng-kaleng. Gak cuma menghibur, secara tidak langsung, kita juga jadi ikut belajar tentang sejarah dan kebudayaan Jepang. Soundtracknya anime ini pun gak kalah iconic karena berisi lagu-lagu spektakuler dari band rock papan atas Jepang saat itu, yakni L’Arc-en-Ciel atau juga terkenal dengan nama Laruku.

Apakah Rurouni Kenshin Versi Remake Bakalan Sebagus Versi Sebelumnya?

Apakah versi remakenya ini bisa sebagus versi lawasnya maupun versi live actionnya? Jawabannya, tentu saja bisa, asalkan gak keluar dari pakem lawasnya aja. Anime lainnya yang diremake dari versi lawasnya macam Hunter X Hunter, Captain Tsubasa dan Shaman King aja bisa bagus kok!

Gak cuma bagus saja, tapi versi remake anime-anime tersebut pun turut menjaring penggemar baru dari generasi muda yang lahir dua dekade setelah versi lawasnya mencapai puncak popularitasnya di tahun 90an. Mudah-mudahan, versi remakenya ini bakalan sama populernya seperti anime kekinian macam Attack on Titan, Tokyo Revengers, maupun Spy X Family.

Baca juga: Film Miracle In Cell No.7 Versi Indonesia Jadi Remake Terbaik

Bukannya apa-apa, biar generasi muda saat ini yang cuma nonton Rurouni Kenshin versi live actionnya bisa lebih memahami jalan cerita dan latar belakang para tokoh di dalamnya yang tidak sempat diceritakan pada versi live actionnya karena keterbatasan durasi.

Artikel ini juga terbit di wisnu93.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini