Waktu Baca: < 1 menit

Terkini – Telah terjadi penculikan anak di Jayapura sekitar Pukul 12 siang tadi waktu setempat. Kejadian penculikan anak ini dipergoki oleh warga di Kampung Yomaima, Distrik Napua, Kabupaten Jayawijaya. Penduduk setempat marah karena pelaku penculikan anak di Jayapura ini merupakan warga pendatang dan memang selama ini muncul rasa khawatir pada keselamatan anak anak akibat maraknya penculikan anak anak pada waktu sebelumnya. Wargapun sempat kelepasan dan tak bisa menahan emosi karena kesal.

Aparat lalu berusaha mengamankan pelaku dari amukan massa, namun kemudian pecah kerusuhan yang mengakibatkan beberapa korban luka dan meninggal. Berdasar laporan yang diterima kru Pakbob.id, korban meninggal ada 9 orang. Asli Papua 7 orang dan dari luar Papua 2 orang. Ada dugaan beberapa korban meninggal terkena luka tembak, meski demikian kami masih menunggu pernyataan resmi dari pihak kepolisian dan mengingatkan pembaca untuk tidak berspekulasi.

Entah dimulai dari masalah apa, kerusuhan terjadi dan menyebabkan gesekan antara warga dan TNI/ POLRI. Kerusuhan kabarnya dipicu akibat pembakaran ruko dan toko karena beberapa orang merasa perlakuan aparat yang tidak adil kepada orang asli Papua dan pendatang ketika melakukan aksi kriminal. Beberapa elemen masyarakat berharap pihak aparat terbuka pada apa yang sebenarnya terjadi.

Hingga kini, Pakbob.id masih menunggu rilis resmi kepolisian agar kejadian ini bisa terang benderang dan tidak ada pihak yang merasa disudutkan.

Baca juga :

PKS Adalah Musuh Idaman PDIP

Fraksi PKS Tegas Menolak Kenaikan BBM Dengan Aksi Walk-Out Yang Emosional

Ketika Masuk PKI itu ‘Keren’ (Sebuah Kisah Kenaifan Komunal)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini